Artikel ini ditulis oleh sahabat saya sesama anggota Partai Golkar menjelang pemilihan legislatif (pileg) 2009 lalu.
Fayakhun Andriadi adalah anak keempat dari 5 bersaudara pasangan Ir. Haditirto Djoyodirdjo dan Etty Artiadi. Ayahnya mantan pimpinan FKP DPR dan MPR RI era 80an. Kun – panggilan akrabnya, berasal dari keluarga pekerja keras. Keinginannya mandiri dan menjadi pebisnis ulung sangat cepat terwujud.
Dalam usia 19 tahun, ia sudah menjadi direktur utama Argata Raksa – konsultan sistem informasi yang menangani system PAD Dati I Irian Jaya, NTT dan Jawa Tengah. Di usia 23 tahun, ia mengabdikan diri sebagai dosen jurusan Elektro, Fakultas Teknik Universitas Semarang.
Di tahun 1998, ia memutuskan menikahi Erlina Kumala Esti – anak dari Prof. DR. Muladi yang biasa dipanggil Ike. Istrinya memberi 2 orang putri dan 1 orang putra. Diapun semakin akrab dengan sang mertua, Prof. DR. Muladi dan menjadi menantu kesayangan. Keduanya sering bertukar pikiran dan berdiskusi politik dengan intens.
Dia pula yang mendorong mertuanya kembali aktif di kepengurusan DPP Partai GOLKAR. Dari sinilah keaktifannya di partai GOLKAR dimulai. Ketika Prof. DR. Muladi resmi menjadi salah satu ketua DPP, iapun dituntut berpolitik secara formal.
Dia memutuskan berkarya nyata lewat Pengurus Pusat Badan Informasi dan Komunikasi (PP BIK) Partai GOLKAR. Ia menjabat posisi yang sesuai keahliannya yaitu Koordinator Divisi Sistem Informasi dan Telekomunikasi (sisinfotel), karena ia sangat pantang melacur dalam politik!
Ia tidak suka politik hanya untuk money oriented dan mengejar posisi atau jabatan saja. Berpolitik semata-mata untuk kemakmuran bangsa dan kemaslahatan bagi masyarakat. Sebagai kader muda, ia berjanji untuk menjadi politikus profesional! Bukan berpikir apa yang bias didapatkan tapi sumbangsih apa yang bias diberikan.
Fayakhun punya hobi yang ia tekuni sejak kecil; Radio Control (RC). Ia tidak hanya menjadi penggemar, kolektor dan pengurus tapi juga pemilik toko dengan lisensi agen dan pemilik sirkuit RC di Senayan.
Baru-baru ini ia juga baru saja menyelenggarakan balapan internasional di sirkuitnya. Prestasi terakhirnya, ia menduduki peringkat 43 dunia dalam ajang dua tahunan RC World Championship yang lalu di Australia dan peringkat tiga nasional.
Ia sangat peduli terhadap kiprah dan aktivitas kaum muda baik di Partai GOLKAR maupun dalam kehidupan sehari-hari. Di internal dia mempelopori pelaksanaan diskusi bulanan yang telah rutin dilakukan selama 7 kali dengan pembicara dan tema yang variatif. Dibantu rekan-rekan muda lainnya, ia juga melaksanakan Gebyar Try Out Ujian Nasional 2007 yang diikuti 1000 orang, Lomba Winning Eleven, Pameran Bursa Bintang dan Casting Bareng serta banyak acara lain yang bertujuan menarik simpati dan wujud kepedulian terhadap anak muda, terutama AGATA – Anak Gaul Jakarta.
Lulusan Magister Ilmu Komputer UI yang fanatik dengan angka 2000 (Y2K) ini akan terus berupaya mempelopori suoaya kaum muda semakin diperhatikan dan mendapat porsi yang layak dalam aktivitas dan dinamika Partai GOLKAR. Dia tak pernah jemu berinisiatif memberi umpan, seperti konsep Festival Kaum Muda yang akan dilaksanakan bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda, 28 Oktober 2007.
Pengusaha property di bilangan Senayan dan perumahan di Jakarta Timur ini sekarang menjabat sebagai Sekretaris PP BIK Partai GOLKAR, Ketua DPP Ormas Relawan Bangsa, Ketua Umum Ormas Karya Bersatu (OKB) dan Wakil Sekjen DPP Ormas MKGR. Karena tinggal di Jakarta, alumni SMU Negeri 82 ini bertekad memajukan Jakarta. Mengembalikan kejayaan Partai GOLKAR di DKI Jakarta, dari yang sekarang terpuruk 8% hingga menjadi minimal 15%. Dengan mengedepankan semangat kaum muda, ia yakin JK; Jakarta Kuning! Sekarang, Besok dan Seterusnya.
Maju Terus Kaum Muda. Maju Terus Sahabatku, Abangku… Aku dan Kawan-kawan; KAMI akan mendukungmu! Slalu…
Sumber: http://kaummudagolkar.blogspot.com/2007/08/sahabatku-abangku-fayakhun-andriadi.html
SAMPLE
TEST
sahabat
BERKARYA BUAT NEGERI
Portal ini saya persembahkan untuk kemajuan dan kemandirian bangsa. Amanah menjadi wakil rakyat di DPR RI merupakan sebuah tantangan sekaligus kesempatan untuk memberikan yang terbaik buat bangsa, yang semua bermuara pada kesejahteraan rakyat. Dukungan, kritikan, dan masukan dari semua warga sangat saya harapkan untuk menghasilkan yang terbaik.
